London : Remaja tak selalu menghabiskan waktunya untuk bersenang-senang. Buktinya, Jordan Cox (16), masih memikirkan orang lain yang kelaparan di Hari Natal. Jika dilihat dari usia Cox memang terbilang remaja. Namun, kebesaran hatinya mengalahkan siapapun. Dengan berbekal voucher yang sering ia kumpulkan, puluhan keluarga kurang mampu bisa menikmati makanan darinya.
Cox memang senang mengumpulkan voucher diskon. Kebiasaannya itu dimulai ketika orantuanya berpisah dan ia berjuang untuk hidup. Ia menjelajahi majalah dan website demi mengumpulkan diskon vouncher dari setiap produk.
Dengan berbekal 470 kupon diskon itu, Cox pergi ke toko Tesco dan mengisi tiga troli dengan makanan dan barang-barang rumah tangga.
Jordan selama satu jam gugup di depan kasir saat menunggu jumlah tagihan yang ia bayar. Ternyata semuanya berjumlah 572,16 Poundsterling atau Rp 11 juta. Namun, betapa terkejutnya Cox ketika petugas memotong kupon diskonnya, total yang mesti ia bayar hanya 4 pence, sehingga menghemat 99,81 persen.
Semua makanan yang ia beli bukan untuk dirinya, melainkan 40 keluarga yang membutuhkan. Ketiga troli itu berisi biskuit, keju, jus buah, whipped cream, sup, dan Gressingham poussin.
Cox hanya membutuhkan waktu dua minggu merencanakan hadiah Natal untuk keluarga kurang beruntung. Bahan-bahan makanan di supermarket itu ia sapu dalam dua jam. Semuanya direncanakan hingga sedetail mungkin seperti memilih seribu item dari rak berbeda di supermarket, termasuk 20 bungkus puding beku.
"Saya membaca di sebuah artikel yang menyebutkan 1.000 dari populasi Inggris tak bisa makan saat Natal ini karena mereka tak memiliki uang," ujar Cox seperti dikutip Mirror, Kamis (19/12/2013).
"Saya memutuskan membantu sebanyak yang saya bisa dan menunjukkan bahwa mungkin belanja bisa sangat murah jika Anda tahu caranya," kata pria muda dari Brentwood, Essex.
0 komentar:
Posting Komentar